Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Autopilot di Tesla Makan Korban Lagi, Tabrak Pengendara Motor
SHARE:

Technologue.id, Jakarta - Seorang pengendara sepeda motor di Draper, Utah, tewas Minggu (24/7) dini hari setelah seorang pengemudi Tesla menabrak bagian belakang sepedanya. Saat kejadian, pemilik Tesla dilaporkan sedang mengaktifkan mode Autopilot.

Kasus ini merupakan kecelakaan terbaru yang melibatkan sistem bantuan pengemudi canggih Tesla yang dicatat oleh penyelidik federal di Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional (NHTSA).

Insiden itu terjadi tepat setelah pukul 01:00 Minggu di selatan Interstate 15, menurut laporan lokal. Pengendara sepeda motor, yang belum diidentifikasi, sedang melakukan perjalanan ke selatan di dekat jalur Salt Lake dan Utah County ketika Tesla mendekat dari belakang.

Baca Juga:
Aktifkan Sistem Autopilot di Tesla, Pria Ini Ditangkap Polisi

Dilansir dari The Verge (27/7/2022), Departemen Keamanan Publik Utah mengatakan bahwa pengemudi Tesla bertabrakan dengan bagian belakang sepeda motor, dan kemudian melemparkan pengendara sepeda motor ke tanah. Naas, korban meninggal dunia seketika.

Pengemudi Tesla, yang tetap di tempat kejadian, berdalih pada pejabat setempat bahwa mereka tidak melihat pengendara sepeda motor. Pengemudi menggunakan Autopilot pada saat kecelakaan, kata pihak berwenang.

Kecelakaan Utah adalah yang terbaru yang ditambahkan ke daftar Investigasi Kecelakaan Khusus (SCI) NHTSA. Badan tersebut berwenang memeriksa kecelakaan yang melibatkan sistem bantuan pengemudi canggih, seperti Tesla Autopilot, dan sistem mengemudi otomatis.

Pada 26 Juli, ada 48 kecelakaan di daftar SCI agensi, di mana 39 di antaranya melibatkan kendaraan Tesla. Sembilan belas orang, termasuk pengemudi, penumpang, pejalan kaki, pengemudi lain, dan pengendara sepeda motor, tewas dalam kecelakaan Tesla itu.

Baca Juga:
Tabrakan Tesla Renggut Nyawa Dua Penumpangnya

Di luar program SCI, NHTSA juga sedang menyelidiki 16 kecelakaan di mana pemilik Tesla yang menggunakan Autopilot menabrak kendaraan darurat stasioner, yang mengakibatkan 15 cedera dan satu kematian.

Sebagian besar insiden ini terjadi pada malam hari, dengan dugaan sistem Autopilot tidak mendeteksi langkah-langkah kontrol termasuk lampu peringatan, suar, kerucut, dan papan panah yang menyala. Penyelidikan baru-baru ini ditingkatkan menjadi "Analisis Teknik," yang merupakan fase kedua dan terakhir dari penyelidikan sebelum kemungkinan penarikan unit kembali.

SHARE:

Galaxy S25 Bakal Beredar di Pasar Global Mulai Februari 2025?

3 Peningkatan yang Diharapkan Hadir di Apple iPhone SE 4