SHARE:
Technologue.id, Jakarta – Sebuah peringatan keras dilontarkan oleh Kaspersky Lab pada para pengguna perangkat lunak bajakan di seluruh dunia. Jika memang Anda tak mau PC atau laptop dan biaya tagihan listrik Anda dimanfaatkan oleh hacker untuk memperkaya dirinya sendiri, inilah saat yang tepat untuk kembali ke "jalan yang lurus".
Baca juga:
Hati-hati Malware Mining Berkeliaran di Facebook Messenger!
Para ahli di perusahaan keamanan tersebut berhasil mengidentifikasi sebuah aksi penipuan di mana pihak tak bertanggung jawab memanfaatkan software bajakan untuk menambang mata uang kripto secara diam-diam. Adapun jenis software yang dipakai dalam modus operandi ini, yakni yang biasa digunakan pengguna untuk mengedit foto dan teks.Baca juga:
Menyusup di Konten Pornografi, Malware Ini Bisa Rusak Fisik HP Anda!
Para hacker mulanya menawarkan perangkat lunak bajakan gratis populer dari situs berdomain yang mirip dengan yang asli. User yang tertarik bakal mengunduh software tersebut bersama dengan arsip berisi program mining. Arsip instalasi itu mencakup file teks yang berisi alamat inisialisasi atau dompet dan alamat mining pool. Mining pool sendiri adalah sebuah server yang menyatukan beberapa penambang dan mendistribusikan tugas penambangan di antara komputer mereka. Setelah dipasang, para penambang secara diam-diam dapat mengoperasikan komputer korban dan menghasilkan mata uang kripto bagi para penjahat siber.Baca juga:
Alexander Kolesnikov, Analis Malware di Kaspersky Lab, menuturkan (27/12/2017) pada redaksi, "Meskipun tidak dianggap berbahaya, software mining mampu mengurangi kinerja dari perangkat, yang pasti mempengaruhi pengalaman online para pengguna secara umum." Ia juga berpesan bahwa praktik mining yang sarat akan penipuan ini dapat meningkatkan beban tagihan listrik Anda.