Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Diminta Kembalikan Frekuensi, Ini Tanggapan Indosat Ooredoo dan Tri Indonesia
SHARE:

Technologue.id, Jakarta - Salah satu bentuk persetujuan prinsip penggabungan bisnis Indosat Ooredoo Hutchison yang disampaikan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) adalah mengembalikan frekuensi kepada negara.

Direktur Jenderal Sumber Daya Perangkat Pos dan Informatika Kementerian Kominfo, Ismail menyatakan, bahwa PT Indosat Tbk dan PT Hutchison 3 Indonesia sebagai perusahaan gabungan wajib mengembalikkan pita frekuensi radio kepada negara sebesar 5 MHz FDD atau 2x5 MHz di pita frekuensi radio 2,1 GHz.

Untuk proses pengembalian 5 MHz FDD ini dilakukan paling lambat selama satu tahun.

"Diberikan kesempatan untuk dimanfaatkan selama satu tahun pada masa transisi ini di pita frekuensi 2,1 Ghz. Terhitung sejak tanggal izin pita frekuensi hasil penggabungan tersebut ditandatangani," ujar Ismail, pada Senin (8/11/2021).

Dirinya menjelaskan, bahwa pita frekuensi siapa yang akan dikembalikan itu kembali lagi pada Indosat dan Tri. Pihak pemerintah hanya memberikan alokasi frekuensi yang harus dikembalikan.

Berdasarkan perhitungan, pita frekuensi yang dikembalikan itu sekitar 7% dari jumlah aset jaringan seluruhnya 145 Mhz yang dimiliki saat ini.

Baca Juga:
Kominfo Restui Merger Indosat-Tri

Menanggapi syarat dan ketentuan ini, PT Hutchison 3 Indonesia (H3I) berterima kasih kepada Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) atas upayanya dalam melakukan evaluasi sehingga diterbitkannya ijin prinsip atas pengajuan penggabungan bisnis H3I dengan Indosat Tbk sesuai dengan kaidah persaingan sehat dan perlindungan konsumen.

"Bersama Indosat dan para pemangku kepentingan lainnya, H3I akan melakukan evaluasi mengenai dampak dari ketentuan yang telah diumumkan kementerian," ungkap Cliff Woo, CEO dan President Director H3I, saat dihubungi Technologue.id, 9 November 2021.

Woo menyatakan Indosat Ooredoo Hutchison, sebagai entitas bisnis gabungan, akan mendukung transformasi digital dan pertumbuhan ekonomi Indonesia lewat sumber daya gabungannya.

"Sinergi ini akan memberikan Indonesia jaringan dengan jangkauan, kapasitas, dan kecepatan yang akan berkembang lebih cepat, serta mendorong inovasi produk yang menyediakan pengalaman digital terbaik untuk semua pelanggan di berbagai pelosok Indonesia. H3I akan menyampaikan informasi lebih lanjut pada waktu yang tepat," tandasnya.

Baca Juga:
Indosat – Tri Resmi Merger, Ini Pembagian Jatah Sahamnya

Sementara itu, Indosat Ooredoo juga telah mendukung proses penggabungan kedua perusahaan, antara PT Indosat Tbk dan PT Hutchison 3 Indonesia. Mereka akan mempelajari lebih lanjut hasil evaluasi penggabungan usaha dari Kominfo dan akan terus berkoordinasi erat dengan pihak Kominfo untuk langkah selanjutnya.

"Kombinasi spektrum milik kedua perusahaan tersebut, sebagaimana didukung oleh undang-undang yang berlaku, diatur untuk memperluas jangkauan jaringan, meningkatkan kapasitas, dan mendukung penyediaan produk dan layanan seluler digital berkualitas oleh perusahaan untuk semua bisnis; industri, dan konsumen di seluruh Indonesia, serta memperkuat dukungan terhadap agenda transformasi digital Pemerintah Indonesia," jelas Steve Saerang, SVP – Head of Corporate Communications Indosat Ooredoo.

SHARE:

Galaxy S25 Bakal Beredar di Pasar Global Mulai Februari 2025?

3 Peningkatan yang Diharapkan Hadir di Apple iPhone SE 4