Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Google Batal Bikin Pixel Tablet 2, Hindari Persaingan dengan Apple?
SHARE:

Technologue.id, Jakarta - Google dilaporkan membatalkan pengembangan Pixel Tablet 2 dan mengalihkan fokus tim tabletnya ke proyek lain. Keputusan tersebut, meskipun tidak dijelaskan, mungkin berasal dari tantangan bersaing dengan Apple dan Samsung, dikutip dari Timesofindia.

Google telah berhenti mengerjakan Pixel Tablet generasi kedua. Kabarnya, langkah tersebut menunjukkan bahwa raksasa teknologi itu mungkin ingin keluar dari pasar tablet untuk kedua kalinya hanya dalam waktu lima tahun.

Seperti diketahui, Pixel Tablet pertama memulai debutnya tahun lalu dan bisa jadi merupakan satu-satunya terobosan perusahaan dalam kategori produk ini. Akan tetapi, hal ini merupakan kekecewaan bagi penggemar Pixel yang mengharapkan Pixel Tablet yang diperbarui dengan chipset yang ditingkatkan, kamera yang lebih baik, dan yang terpenting, aksesori keyboard resmi.

Baca Juga:
Google Pixel Model Lawas Bisa Unduh Versi Android 16

Spekulasi lain menunjukkan bahwa penjualan yang buruk menjadi penyebab keputusan Google itu. Rumor penghentian Pixel Tablet 2 mengindikasikan bahwa pendahulunya mungkin kurang diterima oleh pasar.

Ini bisa menjadi alasan Google menghentikan investasi lebih lanjut dalam lini produk ini. Pekan lalu, rumor tentang fitur baru dan aksesori keyboard untuk model tablet yang sekarang sudah tidak diproduksi lagi.

Ada spekulasi bahwa divisi Nest Google mungkin akan mengambil alih ambisi perusahaan dalam produk layar lebar. Fokusnya dapat beralih ke perangkat yang terus berkembang seperti Nest Hub dan Hub Max, alih-alih tablet yang berdiri sendiri.

Kemungkinan langkah ini muncul karena Google telah berjuang untuk membuat dampak yang signifikan di pasar tablet, terutama terhadap pesaing kuatnya seperti Apple iPad.

SHARE:

Pimpinan Geng Peretas Lockbit Diciduk Aparat

Menkomdigi: Perempuan Jadi Inovator hingga Pemimpin di Era Digital