Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Huawei Diprediksi Tinggalkan Industri Ponsel
SHARE:

Technologue.id, Jakarta - Analis ternama dari TF International Securities, Ming-Chi Kuo baru saja merilis pernyataan terkait perusahaan Huawei. Dikatakan bahwa raksasa asal China itu akan mengalami penurunan signifikan untuk divisi ponselnya.


Tidak hanya mengalami penurunan, menurut Ming-Chi Kuo Huawei bahkan bisa saja meninggalkan industri ponselnya. Dan ini akan menjadi kabar baik bagi para kompetitor seperti Apple, Samsung, OPPO, Xiaomi dan lainnya, dilansir dari Gizchina pada Selasa (2/9/2020).

Baca Juga:

Penjualan Smartphone Huawei Secara Global Lampaui Samsung


Prediksi ini tidak lepas dari adanya sanksi yang diberikan AS kepada Huawei. Dimana sanksi tersebut berisi pembatasan yang melarang produsen chipset seperti MediaTek dan Qualcomm bekerja sama dengan Huawei untuk membuat chipset Kirin.


Meski begitu, pernyataan Ming-Chi Kuo tampaknya tidak sepenuhnya benar. Huawei terlihat baik-baik saja hingga saat ini dengan pertumbuhan pendapatan di paruh pertama 2020 menembus US$ 64,9 miliar atau sekitar Rp 947 triliun. Angka ini lebih tinggi 13,1% dari periode yang sama tahun sebelumnya.

Baca Juga:

Dijegal AS, Pendapatan Huawei Tetap Meningkat


Pencapaian ini diraih setelah mengalami kegagalan di kuartal pertama tahun 2020. Dimana seperti diketahui pada awal tahun pandemi virus Corona berada di posisi puncaknya dan berhasil merebak keseluruh penjuru dunia.


Huawei bahkan pada bulan April 2020 lalu dinobatkan sebagai merek ponsel terbesar secara global, mengalahkan kompetitor utamanya, Samsung. Ditambah saat ini menyandang gelar sebagai produsen ponsel 5G terbesar di dunia. Semua ini berhasil diraih Huawei meskipun mendapat sanksi dari AS.

SHARE:

Galaxy S25 Bakal Beredar di Pasar Global Mulai Februari 2025?

3 Peningkatan yang Diharapkan Hadir di Apple iPhone SE 4