Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Resmi, eSports Jadi Salah Satu Cabang Olahraga di SEA Games 2019
SHARE:

Technologue.id, Jakarta – Setelah sebelumnya hanya sekedar menjadi turnamen eksebisi di ajang Asian Games 2018, kini eSports telah resmi dipastikan menjadi salah satu cabang olahraga yang turut dipertandingkan di SEA Games 2019 di Manila, Fillipina Menurut laporan resmi yang dilansir dari FoxSportsAsia.com, eSports menjadi salah satu cabang olahraga (cabor) Kategori 3 yang diusulkan oleh Philippines South East Asian Games Organizing Committee (PhilSGOC) untuk disertakan dalam SEA Games 2019 di Manila, bersama dengan cabang olahraga lainnya seperti jiu-jitsu, lawn bowling/petanque, dan netball.

Baca juga:

Kampus di Semarang Ini Buka Jurusan eSports

Berbeda dibanding keikutsertaannya di Asian Games 2018 yang bersifat sebagai turnamen eksibisi nonresmi, penyelenggaraan cabor eSports kali ini bersifat resmi, di mana setiap pemenang akan mendapat medali dan diperhitungkan dalam klasemen perolehan medali. Sebagai Ketua Umum Indonesia e-Sports Association (IeSPA), induk organisasi eSports di Indonesia, Eddy Lim, mengatakan, “Kami menyambut baik perkembangan terbaru ini dan tentunya untuk saat ini yang bisa kita lakukan adalah memastikan kesiapan tim eSports dari Indonesia.”

Baca juga:

Fortnite Catatkan 200 Juta Pemain di Seluruh Dunia

Sejauh ini, salah satu cabang gim yang diumumkan baru Mobile Legends. Menurut Eddy hal tersebut wajar, mengingat saat ini Mobile Legends tengah menjadi salah satu game yang begitu populer di Asia Tenggara. Sampai saat ini belum diketahui game eSport lain yang akan dipertandingkan di SEA Games 2019 selain Mobile Legends. Ada kemungkinan game seperti PUBG Mobile dan Clash Royale juga memiliki kesempatan yang sama untuk turut serta.

Baca juga:

Bukan Makian, Kata Ini Disensor di PUBG Mobile

“Saya melihat kemungkinan Indonesia bisa lebih berprestasi di ajang SEA Games mendatang. Terutama mengingat tingkat persaingannya lebih sedikit dibanding ajang Asian Games yang lalu,” pungkas Eddy.

SHARE:

Ini Alasan Ubisoft Tutup Pengembangan Game Shooter XDefiant

Perkuat Ekosistem, Aethir Resmi Hadirkan Token ATH di Tokocrypto