Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Sindiran Besar Apple Warnai CES 2019
SHARE:

Technologue.id, Jakarta – Event akbar Consumer Electronic Show (CES) 2019 saat ini tengah digelar di Las Vegas, Amerika Serikat. Raksasa teknologi, Apple tak pernah ambil bagian untuk meramaikan acara satu ini. Namun hal berbeda mereka lakukan untuk mewarnai CES 2019. Dilansir dari Ubergizmo.com (8/1/2019), Apple memberikan kejutan kepada para kompetitornya di CES 2019. Perusahaan asal Cupertino tersebut membentangkan sebuah billboard besar di sebuah gedung yang bertuliskan “What happens on your iPhone, stays on your iPhone”. [caption id="attachment_44956" align="aligncenter" width="640"] Billboard raksasa Apple di CES 2019 (Source: Ubergizmo.com)[/caption]

Baca Juga: Sindiran Unik Huawei di Tengah Antrean Pembeli iPhone XS

Kalimat ini diadopsi dari kalimat yang telah populer sebelumnya “What happens in Vegas, stays in Vegas”. Sudah pasti ada sebuah pesan bernada sindiran yang ingin disampaikan oleh Apple. Iklan yang dibuat Apple tersebut merujuk pada komitmen mereka untuk menjaga privasi data penggunanya. Sekaligus menyindir perusahaan teknologi lain yang kurang cakap melakukan hal serupa.

Baca Juga: Bagi-bagi Kalkulator, Xiaomi Sindir OnePlus 6T yang Kemahalan

Sebut saja Facebook yang berkutat dengan skandal Cambridge Analytica. Di mana data para pengguna Facebook bocor ke tangan pihak ketiga yang tak memiliki kepentingan. Pun demikian dengan Google yang harus menerima kenyataan bocornya data pengguna mereka di media sosial Google+. Apple memang sangat vokal dalam upayanya menjaga privasi data pengguna. Bahkan ketika lembaga penegak hukum menekan Apple untuk menciptakan backdoor di iOS, mereka dengan tegas menolak. Menurut mereka cara tersebut akan membuat celah keamanan yang kemungkinan besar dieksploitasi oleh pihak yang tidak berkepentingan.

SHARE:

Kemenperin Rebranding Program Pengembangan Startup

Galaxy S25 Bakal Beredar di Pasar Global Mulai Februari 2025?