Technologue.id, Jakarta - Adobe, pemimpin dalam industri perangkat lunak desain dan kreatif, telah mengumumkan peluncuran generator gambar generatif terbaru mereka yang revolusioner, Firefly.
Dalam langkah ini, Adobe memungkinkan pelanggan perusahaannya untuk menyesuaikan model Firefly dengan aset merek mereka sendiri, membuka peluang baru dalam menciptakan konten visual yang menarik dan sesuai dengan identitas merek.
Baca Juga:
LinkedIn Tambah Tools AI untuk Bantu Pekerjaan Pemasaran
Integrasi Firefly ke dalam berbagai produk Adobe
Pengumuman ini datang hanya dalam waktu dua minggu setelah Adobe mengintegrasikan Firefly ke dalam Photoshop, salah satu produk mereka yang paling populer.
Integrasi ini dilakukan untuk memastikan pelanggan Adobe dapat dengan mudah mengakses dan memanfaatkan kekuatan Firefly dalam berbagai aplikasi mereka.
Selain itu, Adobe juga meluncurkan aplikasi desain Adobe Express, sebelumnya dikenal sebagai Adobe Spark, yang juga memberikan akses langsung ke Firefly.
Dengan adanya Adobe Express, pengguna perusahaan dapat dengan mudah membuat dan mengedit gambar menggunakan teknologi generatif ini.
Keuntungan utama menggunakan Firefly
Salah satu keuntungan utama yang ditawarkan oleh Firefly adalah kemampuannya dalam menghasilkan gambar yang aman secara komersial. Adobe telah melatih model Firefly menggunakan gambar dari pasar citra stok mereka, serta gambar dengan lisensi terbuka dan konten domain publik.
Dengan demikian, pengguna Firefly memiliki hak penuh atas gambar-gambar ini tanpa perlu mencarinya di web, menghindari masalah pelanggaran hak cipta. Namun, sebagai konsekuensinya, Firefly mungkin memiliki batasan dalam menghasilkan jenis gambar tertentu.
Namun, untuk kebanyakan perusahaan, keamanan komersial menjadi faktor yang lebih penting daripada fleksibilitas. Adobe yakin bahwa keuntungan ini akan memberikan dampak positif bagi bisnis yang menggunakan gambar yang dihasilkan oleh Firefly.
Firefly hadir di berbagai aplikasi Adobe
Dengan langkah ini, Firefly kini tersedia di aplikasi web mandiri Firefly, Adobe Express, dan Creative Cloud. Ini memberikan fleksibilitas kepada pengguna Adobe dalam memanfaatkan teknologi generatif ini sesuai dengan kebutuhan mereka.
Sensei GenAI: Platform AI Generatif Adobe
Selain peluncuran Firefly, Adobe juga memperkenalkan sejumlah layanan AI generatif lainnya sebagai bagian dari platform Sensei GenAI.
Sensei GenAI adalah branding Adobe untuk model teks dan data-sentris yang memanfaatkan beberapa model bahasa besar, termasuk OpenAI melalui Microsoft Azure, dan model FLAN-T5 yang dikembangkan oleh Google.
Salah satu implementasi menarik dari Sensei GenAI adalah adanya generator salinan pemasaran berbasis AI generatif yang saat ini berada dalam versi beta.
Ini memungkinkan merek untuk mengedit, menyusun ulang, dan merangkum salinan pemasaran mereka dengan mudah.
Pengguna dapat memilih nada suara yang sesuai dengan merek mereka untuk menciptakan salinan yang lebih menarik.
Dalam konteks ini, penting untuk dicatat bahwa pembuatan konten SEO dan salinan pemasaran adalah salah satu aspek yang paling mudah dihasilkan oleh generator teks generatif.
Hal ini mungkin karena ekspektasi pembaca terhadap konten tersebut sudah relatif rendah. Namun, Adobe memastikan bahwa merek dapat menyesuaikan model dengan data mereka sendiri untuk memastikan kesesuaian konten yang dihasilkan secara otomatis dengan identitas merek.
Peningkatan layanan Customer Journey Analytics
Pengguna Customer Journey Analytics Adobe juga mendapatkan pembaruan yang signifikan dengan pengenalan kueri natural language.
Fitur ini memungkinkan pengguna untuk menganalisis data mereka dengan menggunakan pertanyaan dalam bahasa alami.
Selain itu, layanan ini sekarang dapat memberikan teks bagan dan grafik secara otomatis, menyederhanakan proses visualisasi data yang kompleks.
Inovasi untuk berinteraksi dengan prospek secara online
Salah satu fitur baru yang menarik adalah adanya alat obrolan yang memberikan merek cara otomatis untuk berinteraksi dengan prospek secara online.
Alat ini dapat menjawab pertanyaan tentang produk dan membantu tim penjualan dengan tanggapan khusus dan ringkasan interaksi.
Alat ini dapat diintegrasikan dengan Marketo Engage untuk memaksimalkan potensi interaksi dengan prospek.
Baca Juga:
Meta Umumkan Fitur Saluran Baru di WhatsApp untuk Lebih Banyak Percakapan
Dalam kolaborasi dengan merek ternama
Adobe telah bekerja dengan "ratusan merek," termasuk Mattel, IBM, dan Dentsu, untuk membantu mereka mengadopsi alat-alat bertenaga AI ini.
Kolaborasi ini memberikan bukti nyata bahwa perusahaan-perusahaan ternama mempercayai Adobe dalam memberikan solusi kreatif dan inovatif untuk memperkuat kehadiran merek mereka.