Technologue.id, Jakarta - BYD pastikan pengiriman unit mobil ke konsumen, sesuai dengan prosedur. Bahkan, dari sisi produksi dan pengiriman dari China tidak ada masalah.
"Kita memiliki dua prosedur, internal dan eksternal sebagai mana proses pengiriman membawa kendaraan ke Indonesia. Proses administrasi dan uji tipe pendaftaran kendaraan serta kesiapan segala dokumennya juga sudah selesai," ujar Luther Panjaitan, Head of Marketing & Communication PT BYD Motor Indonesia.
Baca Juga:
BYD Resmikan Flagship Dealer Cibubur dengan Standar Layanan 3S
Namun, menurut Luther, kendala yang dihadapi BYD adalah over order dari prediksi perusahaan. Ada beberapa faktor eksternal yang belum diselesaikan.
"Prediksi kami, tidak ada masalah tiba di Indonesia. Kami meminta maaf kepada konsumen soal keterlambatan ini dan kami menjalin komunikasi mencari solusi yang terbaik. Mudah-mudahan Juni ini (2024) semua pengiriman sudah dilaksanakan," jelasnya.
Baca Juga:
Saingi BYD, Nissan Juga Kembangkan Baterai Mobil Listrik Berteknologi Canggih
Seperti diketahui, konsumen yang sudah melakukan pembelian mobil BYD segala tipe sejak Februari 2024, sampai saat ini belum menerima unitnya. Kabar terbaru dari tenaga penjual, pengiriman unit baru akan dilakukan mulai Juni 2024.
Selain itu, tertundanya pengiriman mobil BYD ke konsumen karena terkendala pengurusan dokumen-dokumen seperti STNK dan BPKB.