Technologue.id, Jakarta – Portofolio Samsung di seri S memang kian sempurna pasca Galaxy S8 lahir. Betapa tidak, smartphone tersebut punya beragam keunggulan, dari desain yang memukau, screen-to-body ratio yang melebihi 80 persen dan tertinggi saat ini, hingga kamera dual sensor. Belum lagi kecanggihan asisten virtual Bixby dan sistem keamanan face recognition-nya. Akan tetapi di sisi lain, tak sedikit yang menilai produk hebat Samsung sejauh ini adalah Galaxy S7 dan S7 Edge. Kalau Anda masih ingat, kakak kandung Galaxy S8 itu menyelamatkan muka taipan asal Korea Selatan itu ketika bencana Galaxy Note 7 tiba. Ketika terpaksa menarik Galaxy Note 7 dari pasaran dan tak bisa menjualnya, pemasukan Samsung tetap tinggi dikarenakan salah satunya penjualan Galaxy S7 dan S7 Edge yang terus mengalir. Redaksi tak terlalu terkejut ketika Galaxy S7 dan S7 Edge begitu populer di tengah masyarakat. Temuan dari Strategy Analytics pun menunjang hal itu. Dari catatan mereka, penjualan dua perangkat itu kalau dikombinasikan sudah melebihi 55 juta unit sampai akhir kuartal pertama 2017 semenjak dirilis tahun lalu. Dikutip dari YonHapNews (01/05/17), detailnya Samsung berhasil melego 80 juta unit smartphone sepanjang Januari sampai Maret 2017. Nah, 7,2 juta di antaranya adalah Galaxy S7 dan S7 Edge. Masih diburunya dua handset tersebut karena Galaxy S8 baru masuk ke pasaran bulan April. Dari penerawangan Anda, apakah Galaxy S7 akan tetap dicari konsumen setelah sang adik dijual resmi di banyak negara?   Baca juga: Samsung Optimis Galaxy S8 Bakal Lebih Sukses dari S7 Android Nougat Bawa Bencana Bagi Samsung Galaxy S7 dan S7 Edge Tiruan Galaxy S7 Edge dari ZUK Diresmikan, Jangan Kaget Lihat Harganya!