Technologue.id, Jakarta - Gerai makanan cepat saji McDonald’s baru-baru ini menjadi perbicangan warganet di media sosial. Hal ini terjadi setelah ada sekelompok pelajar yang menggunakan gerai makanan tersebut menjadi tempat belajar. Selain itu, mereka juga diketahui berani menegur orang lain karena dianggap berisik dan menganggu konsentrasi. Cerita lengkap kejadian ini dibagikan kembali oleh akun Instagram @Gojek24Jam. Sebelumnya, kisah ini ditulis oleh akun Twitter @anas_cik, dalam thread yang dibuatnya pada Selasa (28/01). Dalam postingan tersebut, ia menceritakan kalau saat itu dia bersama temannya sedang datang ke sebuah gerai MCD. https://twitter.com/gojek24jam/status/1222383530191179776 "Ceritanya ketika gw mau order mcd, ada 1 keluarga anak kecil 4-7 tahun 2 orang dan 12 tahun 1 orang. Dia bermain hp sambil cekikikan Deket meja orang ini (pelajar). Dari pandangan gw, normal saja sih namanya juga anak kecil. Gw liatin saja itu orang sambil nunggu giliran order. Gak lama setelah itu ada 2 grup pelajar cowo dan cewe duduk 2 meja dari keluarga tersebut, jumlahnya 10 orang tampak dengan laptop dan paper work bertebaran diatas meja. Dengan nada agak kasar, pelajar perempuan menegur keluarga yang sedang ketawa-ketawa itu, "Kalian bisa diem gak ? Kalian berdua mengganggu kita belajar, kita lagi Fokus !!! (Dengan suara yang cukup Keras) sampai semua orang ngeliatin tuh perempuan. Setelah itu ayah dari anak-anak itu pun marahin anak-anaknya. Disuruh jangan ribut ! Dan ekspresi gw : Haaa ??? ? Setelah itu ada mbak-mbak ngomong ke perempuan tadi. "Hello ini tempat makan, Bukan tempat belajar. Kalian salah tempat, kalau mau belajar pergilah ke Perpus" Dengan nada tegas mbak nya. Lalu satu keluarga yang tadi gak mau memperkeruh suasana, mereka sabar-sabarin mbak tadi. "Gak apa-apa mbak, kita pun sudah mau habis makannya, kalau sudah habis kita langsung pergi". Terus mbaknya bilang, kalian tetap disini ! Yang harus pergi itu mereka, Karena di sini bukan tempat belajar, tapi tempat makan. Saksi yang mendengar percakapan mereka berasa puas, setelah mbak itu bicara begitu. Pelajar yang tadi langsung berkemas barang-barang mereka." [embed]https://twitter.com/gojek24jam/status/1222383673976057858[/embed] Cuitan ini membuat banyak warganet memberikan komentar mereka di kolom balasan. Banyak dari mereka penasaran kenapa pelajar itu memilih McDonald’s sebagai tempat belajar dan ada pula yang merasa kalau tindakan pelanggan yang membela keluarga tersebut adalah tindakan yang benar. "Gue prnh di mekdi isi 8orang, 4meja full laptop. Gue lg mau mkn sampe nunggu. Pas kelaran mkn ada org percis gue udah lapar bingung gada tempat. Gue begitu udahan blm jg minum lgsg gue suruh duduk. Yg kerja kelompok mah asik aja ga liat keadaan. Udah kuliah bkn pinter malah tolol." - @Lolilovitaa "Kadang emg gatau malu wkwkw. menurutku apasi enaknya nugas ditempat makan gini, repot,rame bikin pusing. belinya dikit nongkrongnya lama. kalo mau blajr emg bener di perpus, di perpus jg ada wifi tuh," - @lonyyylove "Karena mcd lebih terjangkau daripada perpus, perpus umum masih jarang banget gasih, paling gue ke perpusnas dan itu butuh perjalanan 1jam kurleb kalo gue, lah mcd mah 5 menit nyampe," - @anna_lathifa "Lol ada beberapa macam siswa dengan cara belajar yang beda. Dengan linguistic, audio-visual, tempat sepi, bahkan ditempat rame kaya di McD. Gue biasa nugas di McD, ga masalah berisik. Ditempat sepi cenderung bikin ngantuk. Btw sekali nugas jg biasa bbrp beli paket kok ?," - @estehtehmanis