Technologue.id, Jakarta - Helikopter Mars, NASA Ingenuity mengakhiri tugasnya sebagai penjelajah Planet Merah. Masalah pada salah satu rotor yang dialaminya membuat NASA menghentikan penerbangan terakhirnya pada 18 Januari 2024.
Sebelumnya diberitakan bahwa NASA mencoba menghubungi Ingenuity setelah hilang kontak selama beberapa hari. Masalah tersebut tampaknya cukup pelik, yang pada akhirnya memaksa NASA menghentikan operasi.
Baca Juga:
Instagram Flipside Permudah Pengguna Kelola Akun "Tersembunyi"
Ingenuity tiba di Mars dengan menggunakan Perseverance pada tahun 2021, mendarat dalam pendaratan spektakuler yang terekam dalam video yang sangat jelas. Beberapa bulan kemudian, robot itu melakukan uji melayang singkat dan helikopter tersebut langsung mencatatkan rekor menjadi pesawat pertama yang mencapai penerbangan bertenaga dan terkendali di planet selain Bumi.
Sekadar informasi, atmosfer Mars yang sangat tipis membuat pesawat tersebut lebih sulit untuk mendapatkan daya angkat, dan begitu banyak pemikiran yang harus dicurahkan untuk merancang helikopter seberat 4 pon dan tinggi 19 inci tersebut. Ada juga masalah kecil dalam menciptakan teknologi yang memungkinkan Ingenuity terbang antar lokasi tertentu secara mandiri.
Baca Juga:
Vivo Y100 5G Resmi Meluncur di Indonesia, Intip Spesifikasi dan Harganya
Namun tim berhasil menciptakan desain yang mengirim Ingenuity ke petualangan yang berlangsung selama 72 penerbangan, jauh lebih banyak dari lima penerbangan yang direncanakan semula. Umur panjang yang tak terduga memungkinkan tim untuk mengembangkan prototipe lebih baik lagi dan membantu penjelajah Perseverance.
Selama penerbangan, Ingenuity telah menjadi pembuka jalan bagi jalur yang aman dilewati penjelajah Perseverance. Rute ini bisa digunakan kendaraan beroda tersebut untuk mencari bukti kehidupan mikroba purba di planet ini.