Technologue.id, Jakarta – Apa yang Anda bayangkan setelah mendengar kata "smartphone Samsung"? Lalu sekarang, bagaimana setelah mendengar kata "smartphone OnePlus"? Timpang, kah? Kalau iya, bisa jadi ini adalah salah satu keberhasilan Samsung dalam menancapkan branding-nya ke top of mind Anda. Hal sebaliknya berlaku untuk OnePlus. Nah, situasi seperti ini seperti kurang menguntungkan bagi OnePlus 5. Smartphone itu sebenarnya punya kualitas kelas atas, termasuk dari segi kameranya. Wajar, perusahaan asal China itu sudah bekerja sama dengan DxO - perusahaan di balik benchmark DxOMark yang biasa dijadikan standar industri fotografi - untuk meningkatkan kualitas dual-camera belakangnya. Yang terbaru, berdasarkan analisis DxOMark (06/07/17), kamera utama OnePlus 5 mendapatkan nilai yang cukup tinggi: 87. Skor itu selisih sedikit dan setara ketimbang flagship lain yang sudah ada di pasaran dan diuji di DxOMark, sebut saja Samsung Galaxy S8 (88), Huawei P10 (87), hingga iPhone 7 (86). Namun, kembali lagi, branding OnePlus yang tak semegah Samsung, Huawei, atau Apple adalah faktor yang kurang menguntungkan bagi OnePlus. Di samping itu, OnePlus juga belum bisa menjual bebas produknya di sini karena terganjal TKDN. Jika ada kesempatan, sejujurnya Anda lebih memilih membawa pulang Samsung Galaxy S8 atau OnePlus?   Baca juga: Fitur Scroll OnePlus 5 Bermasalah Kamera OnePlus 5 Tak Sepenuhnya Manfaatkan Fitur Optical Zoom OnePlus 5 Berhasil Menjadi Smartphone yang Lebih Cepat dari Galaxy S8