Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Menkomdigi: Perempuan Jadi Inovator hingga Pemimpin di Era Digital
SHARE:

Technologue.id, Jakarta - Tanggal 22 Desember diperingati sebagai Hari Ibu Nasional. Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid menekankan peran perempuan sebagai pemimpin di era digital.

Ia menyatakan teknologi dan transformasi digital berperan penting sebagai alat strategis untuk mencapai kesetaraan dan pemberdayaan perempuan. “Peran perempuan di era ini tidak hanya sebatas pengguna teknologi tapi kita harapkan juga bisa menjadi inovator, kreator dan pemimpin," ujar Menkomdigi dalam Upacara Peringatan ke-96 Hari Ibu di Kantor Kementerian Komdigi, Jakarta Pusat, Minggu (22/12/2024).

Ia mengatakan bahwa sebagian besar perempuan mengisi ruang-ruang inovasi, kreasi dan juga pemimpin. Menkomdigi juga menjelaskan beberapa langkah konkret Kementerian Komdigi untuk meningkatkan pemberdayaan perempuan di Indonesia.

Baca Juga:
Google Siapkan Model AI Gemini Baru di 2025, Apa Keunggulannya?

“Peningkatan literasi digital untuk perempuan. Untuk memastikan perempuan di seluruh pelosok Indonesia juga memiliki keterampilan untuk memanfaatkan teknologi dengan aman dan produktif. Program ini adalah telah berhasil menjangkau ribuan perempuan, melatih mereka untuk menggunakan internet secara bijak dan melindungi data pribadi mereka,” tuturnya.

Namun, Menteri Meutya Hafid melihat tantangan besar dalam menjangkau perempuan di daerah-daerah terpencil. "Tentu dalam hal ini, pe-er kita masih ada. Banyak perempuan yang belum kita jangkau dan akan kita capai target-targetnya,” tandasnya.

Selain itu, Menteri Meutya menyatakan perempuan Indonesia, yang hampir setengah dari total populasi, harus diberdayakan melalui literasi digital agar dapat memanfaatkan teknologi secara aman dan produktif.

“Kedua, pengawasan dan perlindungan anak di ruang digital. Kita harus memperkuat pengawasan terhadap konten digital yang membahayakan anak dan perempuan termasuk penindakan terhadap kasus berbasis gender online,” jelasnya.

Menteri Meutya Hafid menyatakan pemberdayaan perempuan melalui digitalisasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah memiliki arti penting dalam membantu perekonomian keluarga.

“Ketiga, digitalisasi untuk inklusi ekonomi perempuan, membantu perempuan pelaku UMKM untuk terhubung dengan pasar digital. Membuka peluang baru dan meningkatkan taraf hidup keluarga mereka,” tegasnya.

Prev Next Page 1 of 2
SHARE:

Google Siapkan Model AI Gemini Baru di 2025, Apa Keunggulannya?

Pimpinan Geng Peretas Lockbit Diciduk Aparat