Samsung baru saja meluncurkan pembaharuan pada piranti lunak perangkat mereka, Galaxy J7 (2016). Update software sebesar 26MB tersebut turut membawa perbaikan terhadap keaman OS Android di dalamnya. Dikutip dari Sam Mobile (22/4/2017), update versi J710FXXU3AQD4 yang membawa perbaikan terhadap sudut keamanan OS Android tersebut baru hanya diluncurkan di India. Di dalamnya, turut membawa perbaikan terhadap 49 Common Vulnerabilities and Exposure (CVE) di sistem operasi Android dalam Galaxy J7 (2016). [caption id="attachment_15599" align="alignnone" width="168"] Screenshot Software Update Samsung Galaxy J7 (2016), Gambar dari: SamMobile.com[/caption] Tidak hanya itu, Samsung pun ikut menyematkan perbaikan terhadap 16 titik celah yang masih disadari olehnya, yang tersembunyi di dalam software Galaxy J7 (2016). Celah-celah tersebut bisa dimanfaatkan oleh Hacker untuk mengakses file log di dalam perangkat secara bebas. Sebagian besar tambahan yang diberikan oleh Samsung tersebut dapat dilihat dengan inisial “privately disclosed”. Pemberian inisial ini dimaksudkan agar mencegah para peretas untuk mengeksploitasi patch dalam waktu dekat, dan juga bertujuan untuk memberi rasa aman bagi para penggunanya. Sayangnya, update ini baru tersebar di wilayah India. Pengguna di sana bisa mendapatkannya secara OTA (Over The Air). Ketika mencari informasi dari waktu kehadiran software update tersebut untuk perangkat di Indonesia, segala penjuru yang bisa kami raih dari pihak Samsung belum mengemukakannya. Semoga perusahaan asal Korea Selatan itu tak melupakan Indonesia, guna meningkatkan rasa aman para pengguna Samsung Galaxy J7 (2016) di sini.