SHARE:
Technologue.id, Jakarta – Persaingan asisten digital pribadi, Artificial Intelligence (AI), dan IoT kini dikuasai oleh beberapa nama besar. Beberapa diantaranya adalah Google dengan Google Assistant, Apple dengan Siri, serta Samsung dengan Bixby mereka. Namun nampaknya, untuk memenangkan persaingan di bidang ini, Google nampaknya rela melakukan berbagai cara. Menurut kabar yang beredar, mesin pencari raksasa tersebut telah melakukan perekrutan terhadap kepala pengembangan Bixby, Injong Rhee.
Baca juga:
Ternyata Samsung dan Google Biang Kerok Baterai Boros
Melansir dari laman ZDNet.com (14/02/2018), Rhee sendiri sudah bergabung dengan Samsung semenjak 2011 silam. Dalam mengemban jabatannya sebagai CTO di divisi smartphone Samsung, Rhee memiliki peran penting dalam mengembangkan Knox yang merupakan salah satu sistem keamanan di smartphone Samsung.Baca juga:
Samsung Galaxy S7 Edge (Tak Sengaja) Dapat Android Oreo!
Selain dipercaya untuk mengembangkan Knox, Rhee juga dipercaya menjadi kepala pengembang dari solusi pembayaran mobile milik Samsung, yakni Samsung Pay. Tentu saja, hal ini merupakan sebuah prestasi yang cukup mengesankan.Baca juga:
Samsung Bagikan Terbatas Android Oreo untuk Galaxy S8, Maksudnya?
Setelah sukses mengembangkan kedua software tersebut, Rhee pada akhirnya mundur dari posisi CTO dan ditunjuk menjadi kepala R&D Samsung mobile 1. Di posisi inilah, dia mengembangkan Bixby bersama tim Samsung lainnya. Di Google sendiri, Rhee mengatakan bahwa dirinya akan membantu Google untuk mengembangkan proyek-proyek IoT milik Google. Namun tak menutup kemungkinan juga, Rhee akan melayangkan tangannya dalam pengembangan Google Assistant.