Technologue.id, Jakarta - PUBG Mobile bakal jadi salah satu cabang olahraga (cabor) esports yang dipertandingkan resmi dan perebutkan medali di Asian Games 2022 yang bakal digelar di Hangzhou, China.
Hal ini pertama kalinya PUBG Mobile jadi cabor di ajang Asian Games, pertandingannya bakal digelar dari 10 sampai 25 September 2022. Di ajang ini, PUBG Mobile bakal gabung bareng tujuh game lain yang juga ikut dipertandingkan.
Adapun tujuh game lain tersebut adalah Arena of Valor Asian Games Version, Dota 2, Dream Three Kingdoms 2, EA Sports FIFA, Hearthstone, League of Legends, dan Street Fighter V.
Director of Global Esports, Tencent Games, James Yang, mengatakan bahwa. “Suatu kehormatan bagi PUBG MOBILE untuk diikutsertakan dalam Asian Games 2022. Kami sangat beruntung memiliki sejumlah pemain yang sangat berbakat dari beberapa negara di kawasan ini dan tidak sabar untuk melihat mereka bersaing, sebagai bagian dari acara bergengsi tersebut.”
“Para penggemar game ini dapat menantikan kompetisi menarik antar para pemain PUBG MOBILE terbaik di kawasan ini, ketika mereka dirayakan bersama para atlet terbaik di Asia.” Tambahnya.
Ekosistem esports PUBG Mobile alami peningkatan besar-besaran pada tahun 2021 dengan 14 liga baru dan total hadiah sebesar US$ 15 juta (Rp213,6 miliar) untuk tahun ini, dan jadi yang tertinggi dalam sejarah mobile esports.
Kepala Departemen Pemasaran Strategis PUBG Mobile di Krafton, Minu Lee, mengatakan bahwa. “Saya senang PUBG Mobile terpilih sebagai cabor resmi bermedali di Asian Games Hangzhou 2022, yang akan menjadi kesempatan bagi para atlet dari seluruh Asia untuk berkumpul menjadi satu. Saya berharap para penggemar dan pemain dapat bersatu melalui versi baru di PUBG Mobile, yang kami kembangkan dengan IP PUBG khusus untuk Asian Games.”
Asian Games adalah event multiolahraga yang diadakan rutin setiap empat tahun, ajang bagi para atlet terbaik Asia bersaing. Event ini diakui oleh Komite Olimpiade Internasional sebagai acara terbesar kedua dari sejenisnya, setelah Olimpiade.
Asian Games jadi tempat yang pertama kali berikan wadah bagi representasi esports bertanding. Pada tahun 2018 lalu, esports mulai dipertandingkan cuma sebagai demo. Di tahun 2020, dan kini 2022, esports adalah bagian dari program resmi dan jadi ajang perebutan medali.