Technologue.id, Jakarta - Huawei secara serius menggarap industri teknologi pintar terkoneksi. Pengembangan internet of things (IoT) Huawei tak hanya sebatas smartphone dan smartwatch. Perusahaan ini diam-diam juga sudah mengembangkan meja pintar. Ya, smart table telah mengejutkan tim Technologue.id ketika mengunjungi kantor pusat Huawei di Shenzhen, China. Meja pintar yang dipamerkan di showroom milik perusahaan kipas merah tersebut sebagai perangkat pendukung teknologi smarthome alias rumah pintar yang dikembangkannya. Pengembangan platform smarthome memang sudah dilakukan secara serius oleh Huawei. Perusahaan yang populer sebagai penyedia solusi jaringan telekomunikasi itu mengklaim telah mengembangkan protokol terbuka bernama HiLink, sistem operasi LiteOS dan bekerjasama dengan berbagai pembuat perangkat rumah. "Kami mendukung setiap pembuat peralatan elektronik rumah tangga yang ingin menggunakan protokol ini. Sekarang di China sudah banyak peralatan elektronik yang sudah mendukung teknologi smarthome dan kami sudah bekerjasama untuk membantu percepatan teknologi ini," kata Wan Biao, President Mobile Broadband and Home Device Product Line Huawei. Smart table yang dibuat Huawei akan berfungsi sebagai salah satu pengendali aplikasi smarthome. Meja ini dilengkapi layar sentuh yang terhubung dengan perangkat elektronik rumah seperti kulkas, lampu, AC, televisi dan kunci. [caption id="attachment_4637" align="alignnone" width="332"] Seorang pegawai menjelaskan produk yang dipamerkan di Showroom Markas Besar Huawei Shenzhen, China (Denny Mahardy/Technologue.id)[/caption] Ketika dijajal, mengatur lampu rumah dan menampilkan foto serta video lewat meja pintar ini memang jadi lebih mudah. Layar sentuh dan tampilan antarmuka yang dipasang pada meja pintar ini membantu kita mengontrol semua perangkat elektronik yang tersebar hingga sudut rumah tak lagi ribet. HiLink akan tersedia di dalam perangkat lunak besutan Huawei, LiteOS. Setiap perangkat rumah tangga canggih seperti kulkas, lampu dan AC yang mendukung platform smarthome Huawei bakalan dibenami chipset dengan sistem operasi LiteOS dan otomatis terhubung dalam protokol HiLink. Protokol HiLink saat ini masih dikembangkan melalui impelementasi dengan mitra-mitra Huawei di China. Biao sendiri masih belum mau membeberan kapan penerapan Huawei smarthome bakalan bisa diterapkan secara luas di luar China. Baca juga : HUAWEI SIAPKAN PONSEL RAKSASA SEBERAPA PENTING INDONESIA BAGI BISNIS HUAWEI? SATU DEKADE KEMBANGKAN TEKNOLOGI, HUAWEI GELONTORKAN RP 485 TRILIUN