Technologue.id, Jakarta – Tokopedia dan ShopTokopedia mengungkapkan data mengejutkan dalam acara ShopTokopedia & Tokopedia Summit di Jakarta. Transaksi penjual yang berpromosi melalui fitur live streaming di TikTok tercatat meningkat hingga rata-rata 30 kali lipat. Tren ini menunjukkan potensi besar live streaming sebagai strategi utama untuk meningkatkan perdagangan digital, khususnya bagi UMKM.
Presiden Direktur Tokopedia dan TikTok E-commerce, Melissa Siska Juminto, menyoroti pentingnya konten berbasis video, seperti short video dan live streaming, di era discovery e-commerce. Menurutnya, format konten ini menciptakan pengalaman interaktif yang memengaruhi keputusan pembelian konsumen secara signifikan.
"Melalui ShopTokopedia & Tokopedia Summit, kami ingin memberdayakan pelaku usaha dan kreator dengan ruang diskusi, komunitas kolaboratif, serta cerita inspiratif. Inisiatif ini mendorong UMKM untuk lebih adaptif dalam memanfaatkan peluang di era digital," ujar Melissa.
Ia menambahkan bahwa sinergi antara Tokopedia dan TikTok kini telah menjangkau lebih dari 200 juta pengguna di Indonesia. Dengan potensi tersebut, jutaan penjual memiliki peluang besar untuk memperluas jangkauan pasar dan meningkatkan pendapatan. Bahkan, riset terbaru menunjukkan bahwa sinergi ini berhasil menaikkan pendapatan UMKM hingga 95%.
Acara ini juga mendapat dukungan dari Iqbal Shoffan Shofwan, M.Si., Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan RI. Dalam paparannya, ia menekankan pentingnya integrasi antara pelaku usaha, kreator, dan platform digital untuk mendukung UMKM naik kelas.
"ShopTokopedia & Tokopedia Summit memberikan pemahaman yang relevan tentang perkembangan era digital. Dengan ruang diskusi, paparan pakar, dan kelas bisnis yang kaya materi, kami berharap pelaku usaha semakin terampil dan mampu mendorong ekonomi nasional yang inklusif," ujar Iqbal.
Kolaborasi antara Tokopedia dan ShopTokopedia melahirkan berbagai inisiatif strategis yang terbukti berdampak positif. Program seperti Beli Lokal berhasil meningkatkan penjualan UMKM hingga 70%.
Kampanye Ramadan Ekstra Seru bahkan mampu melipatgandakan transaksi UMKM. Selain itu, program Promo Guncang mencatat lonjakan transaksi hingga 27 kali lipat.
"Kontribusi dari berbagai pihak, mulai dari platform, kreator, hingga mitra strategis, sangat penting dalam mendukung percepatan pertumbuhan ekonomi digital di Indonesia," ujar Melissa.
Tokopedia dan ShopTokopedia kini juga memanfaatkan kekuatan TikTok untuk menciptakan ekosistem e-commerce yang lebih kuat. Dengan fitur rekomendasi terpersonalisasi, konten autentik, dan dukungan komunitas, penjual dapat memanfaatkan short video dan live streaming untuk menjangkau lebih banyak konsumen.
Salah satu kisah sukses datang dari penjual batik asal Jawa Tengah yang mengalami peningkatan omzet hingga puluhan kali lipat setelah memanfaatkan fitur LIVE dan konten promosi berbasis video di TikTok.
Tokopedia dan ShopTokopedia berkomitmen untuk terus menghadirkan inovasi seperti pusat penjual terintegrasi, program afiliasi, dan kampanye strategis lainnya, termasuk Ramadan Ekstra Seru yang akan segera hadir.
"Kami akan terus memperkuat sinergi untuk menghadirkan lebih banyak dampak positif bagi pelaku usaha, khususnya UMKM, demi mendukung ekonomi Indonesia yang lebih inklusif," tutup Melissa.