Technologue.id, Jakarta - OpenAI baru-baru ini meluncurkan model andalan baru dari mesin dasarnya, GPT-4o bersama dengan perubahan penting pada antarmuka pengguna. Dengan GPT-4o, interaksi pengguna dengan layanan chatbot itu dinilai akan lebih komunikatif.

Berita GPT-4o OpenAI muncul sehari sebelum Google menyelenggarakan konferensi pengembang I/O tahunannya, di mana kecerdasan buatan kemungkinan akan menjadi tema utama yang terkait dengan chatbot Gemini dan Search Generative Experience.

Dalam siaran langsung pada Senin, Mira Murati, Chief Technology Officer OpenAI mengatakan GPT-4o "menghadirkan kecerdasan tingkat GPT-4 untuk segalanya, termasuk pengguna gratis kami". Fitur-fitur tersebut akan diluncurkan dalam beberapa minggu ke depan, katanya.

Bedanya, jika pengguna berbayar akan memiliki batas kapasitas lima kali lipat dari pengguna gratis. GPT-4o dua kali lebih cepat dan 50% lebih murah dibandingkan GPT-4 Turbo, yang dirilis pada akhir tahun 2023.

GPT-4o dinilai memberikan respons yang lebih terkini dibandingkan pendahulunya dan dapat memahami dan menghasilkan potongan teks yang lebih besar. Ini akan tersedia dalam 50 bahasa dan juga hadir di API, sehingga pengembang dapat mulai membangunnya.

Baca Juga:
Kepala Ilmuwan Ilya Sutskever Keluar dari OpenAI, Ini Pernyataan CEO Sam Altman