Technologue.id, Jakarta - Bersamaan dengan diperkenalkannya chipset Snapdragon 835, Qualcomm turut memamerkan fitur Quick Charge 4. Namun, fitur yang dapat mempercepat pengisian baterai tersebut rupanya dikembangkan kembali, dan muncul dengan nama Quick Charge 4+. Dilansir dari laman Qualcomm (3/6/2017), Quick Charge 4+ diklaim jauh lebih cepat dalam mengisi ulang baterai dan juga lebih efisien dalam mengatur suplay daya di dalamnya. Uniknya, fitur tersebut dapat langsung diterapkan ke dalam perangkat yang mengemban Quick Charge 4. [caption id="attachment_17697" align="alignnone" width="300"] Berikut 3 kelebihan Quick Charge 4+ (source: Qualcomm)[/caption] Agar Quick Charge 4 bisa digantikan oleh Quick Charge 4+, maka pabrikan wajib untuk menyertakan tiga penyempurnaan yang disajikan oleh Qualcomm. Ketiga penyempurnaan yang ditawarkan tersebut adalah Dual Charge, Intelligent Thermal Balancing, dan Advanced Safety Feature. Dual Charge mirip dengan Quick Charge versi sebelumnya, namun diklaim Qualcomm sebagai penyempurnaan yang lebih bertenaga. Intelligent Thermal Balancin berguna sebagai pengarah arus ke jalur pengisian yang kurang dimanfaatkan, sehingga suhu di dalam perangkat tetap diposisi yang rendah. Sedangkan, Advanced Safety Feature adalah pemantau perangkat dan suhu pada konektor. Quick Charge 4+ memiliki kemampuan pengisian daya 15% lebih cepat dan 30% lebih efisien. Dan, suhu perangkat bisa diturunkan hingga 3 derajat lebih dingin dari Quick Charge 4. Hal yang perlu diingat adalah Quick Charge 4+ tidak bisa di dapatkan dengan memperbarui software, melainkan hardware di dalamnya. Hingga saat ini, perangkat yang telah mendukung fitur tersebut baru ZTE Nubia Z17 saja. Baca juga: Ditinggalkan Apple, Qualcomm Balas Dendam Asus: Zenfone 3 Max Versi Qualcomm Takkan Lakukan Kanibalisme Qualcomm: Apple Mau Enaknya Saja